Pupuk Tanaman Cabe Anda Agar Tetap Sehat ( Sumber : Liputan6.com) Pada saat musim hujan tiba, tanaman cabe menjadi mudah mati. Hal ini karena perakaran yang kuat. Akibatnya, tanaman mudah terserang hama. Untuk memperkuat perakaran sebagai cara merawat cabe, perlu dilakukan pemupukan dengan pupuk kalsium (Ca) dan kalium (K). 1. Bedengan dibuat lebih tinggi Pembuatan bedengan yang lebih tinggi bertujuan agar air hujan segera tuntas dan tidak menggenang. Sebab, penyebaran spora dari patogen antraknosa terjadi melalui percikan air hujan yang menggenang pada bedengan, sehingga menular melalui tanah dan percikan air. Wiken Wiken 8 Cara Mencegah Tanaman Cabai Busuk Saat Musim Hujan Kompas.com - 20/11/2021, 07:16 WIB Artika Rachmi Farmita Penulis Lihat Foto Ilustrasi tanaman cabai, menanam cabai. (SHUTTERSTOCK/KHAN3145) KOMPAS.com — Musim hujan secara tak langsung akan memengaruhi perawatan beberapa tanaman, salah satunya tanaman cabai. Saat musim hujan, sebaiknya cabai ditanam pada bedengan yang tinggi. tujuannya agar tanaman tidak tergenang. Selain membuat bedengan yang tinggi, buat juga parit agar drainasenya lancar. Cek pH tanah. Tips merawat tanaman cabai di musim hujan berikutnya yaitu cek kondisi pH tanah. Pastikan pH tanah berada di angka 5.5 sampai 6.5. 1. Memilih varietas cabe unggulan Pemilihan varietas cabe unggulan yang tahan terhadap cuaca ekstrim atau musim hujan patut untuk dipertimbangkan. Beberapa varietas cabe yang bisa kami sarankan pada Anda adalah Cabe besar Tit super LV serta cabai keriting lokal. Cabai Tit super LV Cek pH tanah Supaya tanaman cabe tidak mati saat musim hujan kita juga perlu mengecek pH tanah. Sebab, pH tanah yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Oleh karena itu, pH tanah untuk menanam cabe antara 5,5-6,5 pH. Mama Papa bisa mengecek pH tanah sebelum menanam cabe menggunakan kunyit. .

cara tanam cabe di musim hujan